Author : Cute Baby Hae
Cast : 1. Cho Kyuhyun
2. Lee Ri Rin
3. Lee Donghae as Kakak Ri Rin
4. Han Hyun Rin as Pacar Donghae…
5. Tn. & Ny. Cho as Orang Tua Kyuhyun
6. Other~~
Length : Series / Chapter
Genre : Romance and AU
Rating : PG 15
Sorry saya tetap membiarkan Typo berkeliaran bebas .-.
~oOo~ Reading Please~oOo~
Author POV
11.50 KST
at depan Kampus Ri Rin
Seraya bersandar di pintu mobil Kyuhyun menghilangkan rasa bosannya dengan memotret hal hal yang dianggapnya menarik
“Kenapa lama sekali?” Gumam Kyuhyun gusar tak sabar menanti Ri Rin
Mata Kyuhyun menangkap sosok Ri Rin yang tertawa dengan teman temannya, menambah nilai kecantikkan di wajah Ri Rin menurut Kyuhyun
tanpa sadar Kyuhyun kembali memotret wajah Ri Rin membuat Ri Rin berhenti tertawa dan menengok ke arah Kyuhyun seraya memanyunkan bibir mungilnya, tak suka fotonya diambil diam diam
“YAK!!! Kenapa kau suka sekali memotretku tanpa izin hah??” Marah Ri Rin
“Kau manis” Kata kata tanpa terfikir meluncur keluar dari bibir Kyuhyun membuat Ri Rin kembali terpesona oleh Kyuhyun
“Kita mau kemana?” Gumam Ri Rin mengalihkan perhatian
Tanpa menjawab Kyuhyun membuka pintu mobilnya dan mengisyaratkan Ri Rin untuk masuk, setelah Ri Rin masuk segera Kyuhyun berlari kesebelh dan menjalankan mobilnya
“Menjemput saengku” Jawaban datar Kyuhyun membuat Ri Rin mengingat kejadian kemarin, raut wajah Ri Rin berubah, tubuhnya bergetar, bulu romanya merinding
“Kau takut?” Gumam Kyuhyun menyadari perubahan raut wajah Ri Rin 180 derajat, Kepala Ri Rin mengangguk ragu dia masih trauma kejadian kemarin
tanpa berkata lagi tangan Kyuhyun yang bebas menggenggam jemari Ri Rin menyalurkan rasa aman ke dalam tubuhnya dan itu berhasil terbukti Ri Rin tersenyum sangat manis
‘I Like Your Smile’ Batin Kyuhyun tanpa sadar, dengan cepat Kyuhyun menginjak rem karena untuk
menyadarkan dirinya tentang kewarasan yang memikirkan senyuman Ri Rin manis
“Auuu…. Neo Gwenchanayo?” Tanya Ri Rin agak sebal karena jidatnya terkena dasbor mobil
“ehh Gwenchanayo” Kyuhyun menangkup wajah Ri Rin mendekatkan ke wajahnya dan meniupi jidat Ri Rin yang memerah
Degup jantung mereka berlomba lomba ditabuh kencang, mereka tak menyadari bahwa semburat merah terlukis di kedua pipi mereka.
“Sudah.. sekarang cepat jemput saengmu, kasihan mereka” Ri Rin menangkis tangan Kyuhyun dari pipinya lalu memandangi pemandangan luar seraya mengusap tempat bekas tangan Kyuhyun memastikan jantungnya sudah normal berdetak
~oOo~
“Oppa… kenapa lama sekali..” Rengek Ah Ra – adik perempuan Kyuhyun – digendongan sang oppa
“Iya kami sudah mati kebosanan” Lanjut Ri Ki – Adik lelaki Kyuhyun – , Kyuhyun tetap bungkam seribu bahasa ia masih menikmati degup jantungnya karena kejadian tadi
Kyuhyun membukakan pintu belakang mobil untuk kedua saengnya
“Kenapa dibelakang?? Aku ingin duduk disebelah Oppa” Manja Ah Ra menarik kerah kemeja Kyuhyun , sedangkan Ri Ki hanya masuk tanpa memperdulikan Rengekan Ah Ra dan menyadari seseorang yang duduk didepan dengan kepala yang tertunduk
“Pantas saja ada Ri Rin eonni” Ri Ki berdiri menunjuk leher Ri Rin. fikiran Ri Rin sudah gusar, rasa takut itu muncul tiba tiba
“Jangan sentuh Ri Rin ne saeng?” Bisik Kyuhyun mengerikan pada Ri Ki membuat Ri Ki mendesah sebal di tempat duduknya
“Eonni.. eonni pindah ke belakang bersama Ri Ki oppa ne?” Bujuk Rayu Ah Ra yang memasang wajah child cutenya
Ri Ki tersenyum mengerikan mendengar penuturan sang saeng
“Aniya.. cepatlah naik!!” Gertak Kyuhyun membuat kedua saengnya menggerutu tak jelas
Kyuhyun menjalankan mobilnya saat Ah Ra masuk mobil, didalam perjalanan tetap dihiasi rengekan Ah Ra dan Ri Ki yang diabaikan Kyuhyun serta Ri Rin, ternyata tempat yang dituju Kyuhyun setelah menjemput saengnya adalah Supermarket
Ri Ki diletakkan Kyuhyun di kereta dorong sedangkan Ah Ra di gendongan Ri Rin entah mengapa Ah Ra langsung akrab saat turun dari Supermarket
Kyuhyun mendorong iseng Kereta dorongnya sangat kencang membuat Ri Ki berteriak karena seru
“Kyaaaaaaaaaaaaaa~~~~~” Teriakan Ri Ki membuat pelanggan lainnya gemas melihat tingkah laku Ri Ki.
Kyuhyun agak memperlambat Kereta dorongnya karena diawasi oleh pegawai supermarket lalu memperhatikan Ri Rin yang sedang membujuk Ah Ra agar mau memakan sayuran, sebuah senyum tak sengaja tercipta di wajah Kyuhyun
“Oppa kenapa berhenti?” Kesal Ri Ki lalu berbalik menatap Kyuhyun yang tersenyum senyum aneh dan melihat ke arah pandang Kyuhyun
“kenapa kau membencinya?” Tanya Kyuhyun penasaran sorot matanya tak lepas dari gerak gerik Ri Rin
“karena dia……Karena dia sempurna” Jawab Ri Ki membuat Kyuhyun kaget dan memindahkan tatapannya menatap aneh Ri Ki sedangkan Ri Ki terus menatap tingkah laku Ri Rin
“maksudmu?” Rasa penasaran Kyuhyun mendesaknya untuk bertanya kepada adiknya sendiri
“Dia sangat cantik,baik, pintar dan memiliki aura khas seperti aura Eomma. Aku takut Kau mengabaikan ku dan Ah Ra saat bersamanya tapi sepertinya……. aku tampan” Jawaban Ri Ki satu ini membuat Kyuhyun berdecak sebal saat Ia mengalihkan percakapan
“Kajja jalan” Perintah Ri Ki dengan terpaksa Kyuhyun lakukan dengan setengah hati membuat Ri Ki tersenyum puas mengerjai Hyungnya
~oOo~
“Sudah selesai?” Tanya Kyuhyun menggendong Ri Ki menghampiri Ri Rin dan Ah Ra
“Ri Ki kau lebih suka saus tomat atau cabe?” Tanya Ri Rin menunjukkan kaleng kaleng saus di depan Ri Ki
“Tomat!!!” Sela Ah Ra tak terima karena diacuhkan Ri Rin
“Aku suka cabe wek~” Goda Ri Ki pada saengnya membuat Ri Rin terkikik melihat tingkah laku mereka
“Ambil keduanya saja” Tangan Kyuhyun yang bebas mengambil kedua kaleng dan memasukkan ke kereta dorong yang penuh belanjaan mereka
“Dasar Rakus” Ri Rin mencubit kedua pipi Kyuhyun lalu menggandeng Ah Ra dan membawa ke kasir
“Kalian Pasangan Suami Istri? Dari tadi kuperhatikan terlihat sangat romantis.” Komentar sang pegawai kasir seraya berkutat pada layar komputer membuat Ri Rin serta Kyuhyun membayangkan sesuatu yang sudah menjurus ke masa depan
“Aniyaa~~ Mereka baru berkencan dan kami saeng Kyuhyun oppa” Bela Ah Ra membuyarkan lamunan tinggi Kyuhyun dan Ri Rin
lalu mereka hanya mampu tersenyum kaku
“Karena kalian sangat manis, ini permen termanis untuk kalian” Pegawai kasir itu memberikan 2 permen kepada Ah Ra dan Ri Ki yang sebenarnya kembalian atas belaja mereka
“Khamsahamnida” Ucap Ri Ki dan Ah Ra bersamaan
~oOo~ Rumah Kel. Cho ~oOo~
Ri Rin memasak untuk mereka berempat tadinya Kyuhyun, Ri Ki, dan Ah Ra membantu memasak tetapi malah menambah kerjaan Ri Rin dengan menghancurkan dapur jadi Ri Rin mengusir mereka dari dapur
“makanan siang sudah siap….” Teriak Ri Rin dari dapur, Kyuhyun dan kedua saengnya berlomba berlarian ke arah meja makan
“Kyaaaaa~~~~ Aku sudah lapar hehehe” Teriak Ri Ki yang sudah mencuci tangan lalu berlari ke meja makan tanpa mengeringkan tangannya terlebih dahulu
“Oppa hati hati nanti terpeleset” Nasihat Ah Ra
“Tunggu kita foto dulu berempat…” Ajak Kyuhyun membawa kekasihnya – Kamera DSLR – lalu meletakkannya diposisi yang tepat dan tak lupa memasang timer
JPRET
“Sekarang ayo makan!!! \\(^o^)// ” Teriak Kyuhyun mengambil sendok dan hendak menyuapkan makanan ke mulutnya
“Oppa aku suapi” Namun hal itu digagalkan Ah Ra yang mencegah makanan itu masuk ke mulut Kyuhyun membuat Kyuhyun terpaksa menyuapi saengnya
“Nuna.. aku ambilkan itu…” Pinta Ri Ki menunjuk daging disebelah Ri Rin
“Igo.. makan yang banyak nde??” Senyuman Ri Rin mengiringi perjalanan daging itu sampai ke piring Ri Ki
“Gomawoyo~~”
Selesai makan Ri Rin membersihkan piring piring kotor lalu rumah dan yang terakhir memandikan Ah Ra
Waktu berjalan cepat tak terasa ini sudah malam hari, Ri Rin terus merasa senang berada di sekeliling mereka, tak jarang mereka tertawa bersama menjahili salah satu diantara mereka melupakan kenangan buruk saat pertama kali bertemu
“Eonni aku ambilkan Kue Strawberry di kulkas” Manja Ah Ra saat Ri Rin baru selesai mandi dan duduk diantara Ah Ra dan Kyuhyun
“Baiklah.. Tunggu ne” Ri Rin berdiri dan berjalan dengan senyum yang tak pudar ia sangat gembira hari ini
sampai sampai Ri Rin tak memperhatikan kue yang dipegangnya saat ini, pandangan Ri Rin beralih menatap kue itu yang ternyata….
PRANG
“Neo Gwenchanayo??” Khawatir Kyuhyun berlarian ke dapur melihat Ri Rin yang meringkuk didepannya ada kue yang dilapisi darah segar
“Itu.. da…da itu.. darah…” Gugup Ri Rin tetap menenggelamkan kepalanya di lututnya tak mau menengok
Kyuhyun langsung memeluk Ri Rin menenangkannya sejenak sebelum mebersihkan darah itu dan membawa kue coklat ke ruang tengah
“Mana kue strawberrynya?” Tanya Ah Ra penasaran yang tak melihat kue strawberry di tangan Kyuhyun maupun Ri Rin
“Oppa habiskan” Jawab datar Kyuhyun takut jika saeng saengnya ketakutan sama seperti Ri Rin yang masih terdiam tak mau berucap
“Yeayyyyy Coklat!!!” Teriak Ri Ki bahagia mengambil kue yang ada di tangan Kyuhyun dan langsung memakannya
“Aku tak mau coklat huweeeeeeee~~~~~” Tangis Ah Ra pecah namun Ri Rin tetap terdiam, kejadian tadi masih membuatnya trauma
“Oppa ambilkan ne? sekarang diam!!” Perkataan Kyuhyun langsung membungkam tangisan Ah Ra
Kyuhyun menuju dapur dan melihat dinding dapur dipenuhi darah lagi bertuliskan darah
JAUHI LEE RI RIN ATAU KUBUNUH KEDUA SAENGMU!!!
Seseorang menepuk pundak Kyuhyun membuat Kyuhyun kaget dan menengok ternyata orang itu Ri Rin
“Neo Gwenchanayo? Wajahmu sangat pucat?!” Tutur Ri Rin memegang kedua pipi Kyuhyun
“Kau tak sakit lalu kenapa?” Gumam Ri Rin yang mengetahui suhu tubuh Kyuhyun yang normal
“Gwenchanayo… Kajja” Kyuhyun berjalan menjauhi Ri Rin yang masih bingung atas sikap aneh Kyuhyun
~oOo~
“Ini sudah waktunya jam makan malam.” Gumam Ri Rin yang hendak menuju dapur namun digagalkan oleh suara Ah Ra
“tak usah repot memasak eonni karena biasanya kami hanya meminum da…” Kyuhun langsung menutup mulut adik kecilnya itu
“Biar aku yang membuatkannya” Kyuhyun meninggalkan mereka dan membunuh ayam jantan lalu hanya mengambil darahnya saja di jadikan 3 gelas
“Igo… cepat habiskan!!” Perintah Kyuhyun setelah menyodorkan kedua gelas darah ayam jantan itu untuk kedua saengnya
“Memangnya itu apa?” Bingung Ri Rin dengan menatap Kyuhyun masih aneh
“hanya minuman penambah tenaga… sekarang kalian cuci tangan dan kaki lalu tidur”
“hm…” Gumam Kedua saengnya yang sudah mulai mengantuk lalu berjalan menuju kamar mandi
“KYAAAA~~~~~~~”
“Neo Gwenchanayo?” Khawatir Kyuhyun dan Ri Rin berlarian ke kamar mandi
terlihat di lantai kamar mandi banyak bawang putih yang tercecer konon jika vampire terlalu banyak mencium aroma bawan putih maka vampire itu akan mati kehabisan nafas
“aku halus macuk menyelamatkan meleka” Ucap Kyuhyun yang berusaha menutup hidungnya agar tidak mencium aroma bawang itu
“aku saja yang membereskannya” Ri Rin mengambil kantong plastik yang kebetulan ada di sana dan memunguti satu persatu bawang putih itu lalu membuangnya di tong sampah luar
saat Ri Rin kembali terlihat kedua saeng Kyuhyun menangis tak henti hentinya di pelukan Kyuhyun membuat Kyuhyun kewalahan dan hanya mampu diam
“sudahlah” Ri Rin mengusap punggung Ah Ra lalu Ah Ra membalasnya dengan pelukan sampai ia tertidur di dekapan Ri Rin
~oOo~
Ri Rin, Ah Ra dan Ri Ki sudah tertidur di satu kamar yang sama namun berbeda kasur karena Ri Rin 1 kasur dengan Ah Ra , sedangkan Kyuhyun 1 kasur dengan Ri Ki
Kyuhyun terbangun dari mimpi buruknya ia masih takut dengan ancaman seseorang yang kejam. dengan sedikit menjinjit Kyuhyun mendekati kasur Ri Rin dan berjongkok menyamakan wajahnya tepat didepan wajah Ri Rin
“Aku senang saat bersamamu” Kyuhyun mengecup dahi Ri Rin lalu air mukanya berubah kecewa
“namun ini hanya sementara chagi” Gumam Kyuhyun lalu berbaring lagi disebelah Ri Ki
air mata menetes saat Kyuhyun menutup kedua kelopak matanya
TBC 😛
ELF's Home 